Cisarua, BogorUpdate.com – Pasca pembongkaran dan berkelanjutan di puncak Cisarua dan Megamendung ribuan karyawan terdampak pengangguran, tokoh serta masyarakat minta Kementrian Lingkungan Hidup (KLH) dibubarkan.
“Jadi setiap hari kami didatangi karyawan yang terdampak pasca pembongkaran yang selama ini dilakukan oleh Kementrian Lingkungan Hidup (LH),” tegas Dewan penasehat Masyarakat Adat Puncak, Chaidir Rusli Iding, Senin (11/8/25).
Iding mengatakan, dengan adanya pembongkaran terus berkelanjutan oleh mentri Lingkungan Hidup (LH) kwatir rencana penutupan perusahaan tempat kerjanya akan memberhentikan ribuan para karyawan.
“Karena rencana KLH yang membongkar dan sekaligus menutup dimana hajat orang banyak sosial ekonomi sedang berjalan tentunya ini berdampak besar,” bebernya.
Sudah pasti pemutusan kerja akan terjadi, harus kemana karyawan tersebut mengadukan nasib. Bahkan mungkin saat ini susah mendapatkan kembali pekerjaan.
“Kami mengharapkan ada solusi karena para pegawai butuh mempertahankan hidup, jangan sampai anak putus sekolah serta berhenti pondok pesantren,” ungkapnya.
Selain itu bagaimana kami pun mendukung menjaga alam tetap asri namun jangan lupakan masyarakat, butuh pekerjaan mempertahankan hidup.
Lanjut Iding, aduan para pegawai terdampak itu sepenuhnya memahami kompleksitas tanggung jawab berat yang dibutuhkan hanya mencari jalan pekerjaan sosial ekonomi di puncak.
“Tentunya permasalahan tempat kami bekerja dibongkar oleh mentri Lingkungan Hidup (LH) iklim investasi diwilayah selatan puncak jelas-jelas terganggu dan pengangguran semakin bertambah,” keluhnya. (Abizar)
The post Nasib Ribuan Karyawan Terancam, Tokoh Masyarakat Minta KLH Dibubarkan appeared first on Bogor Update.